Sawahlunto,metrotalenta.online–Dua Siswa SMAN.1 Sawahlunto terpilih sebagai utusan untuk mengikuti kegiatan perkemahan remaja yang berasal dari Kota Warisan Dunia se-Asia Pasifik (Organization Of World Heritage Cities – Asia Pasifik / OWHC-AP) di Kota Gyeongju, Republik Korea.
Sebagai utusan dari Kota Sawahlunto yang telah ditetapkan menjadi kota warisan dunia oleh UNESCO pada tanggal 6 Juli 2019 di kota Baku, Azerbaijan , kedua siswa SMAN.1 Sawahlunto tersebut terpilih karena memenuhi kriteria yang ditetapkan yaitu pengetahuan tentang warisan dunia dan pengetahuan bahasa Inggris.
Anggota jaringan OWHC Kota Sawahlunto, Rahmat Gino menuturkan bahwa keberangkatan kedua utusan tersebut yang direncanakan pada hari Senin tanggal 9 Oktober ini adalah guna memenuhi undangan dari Sekretariat Regional Asia-Pasifik OWHC (OWHC-AP) untuk mengikuti perkemahan “The OWHC-AP Hand-in-Hand Camp’, yang akan berlangsung mulai tanggal 11 hingga 13 bulan Oktober ini, dengan seluruh biaya dan akomodasi ditanggung oleh pihak penyelenggara.
“Disana mereka, Naufal Shaddiq (16) dari Desa Kolok Mudiak dan Bayu Mutawakkil (17) dari Kelurahan Tanah Lapang akan berkumpul dengan para remaja utusan kota warisan dunia se-Asia Tenggara untuk berdiskusi tentang warisan dunia, bertukar ide melalui kerja sama, menjalin pertemanan baru dan kegiatan lainnya.
“Seluruh biaya ditanggung oleh pihak penyelenggara, mulai dari tiket penerbangan pulang-pergi, akomodasi selama durasi Perkemahan, transportasi di dalam Republik Korea, makanan dan kudapan, serta biaya untuk acara dan kegiatan yang merupakan bagian dari Perkemahan” kata Rahmat Gino pada awak media via WA, Sabtu (7/10/2023)
sebagai catatan, Organisasi Kota Warisan Dunia (OWHC) adalah organisasi non-pemerintah nirlaba internasional yang saat ini telah beranggotakan 250 kota di mana situs-situs dalam daftar Warisan Dunia UNESCO berada. Didirikan pada tahun 1993 di Fez, Maroko , pada Simposium Internasional Kota Warisan Dunia yang kedua dengan Kantor pusat di Kota Quebec , Quebec , Kanada.
*marjafri
