Pulang pisau,metrotalenta.online–Orang tua murid resahkan kerusakan SDN 2 Sei baru sanggat Memprihatinkan, serta adanya Kerusakan dinding luar maupun dalam ruangan,akibat kurang diperhatikan dari Dinas terkait,SDN 2 Desa sei baru tewu kecamatan maliku,kabupaten pulang pisau, kalimantan tengah, 12/04/2024)
”Harapan dari Dinas terkait bisa melihat kondisi SDN 2 Sei Baru tewu tersebut agar di perhatikan,jangan sampai SDN 2 sei tewu rubuh.Taufik Rahman S.Pd selaku kepala sekolah SDN sei baru tewu Sudah beberapa kali mengusulkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten pulang pisau sampai saat ini belum ada tangapan dari dinas terkait ujar kepala sekolah Taufik Rahman S.Pd.kepada awak media saat diwawancara.
Harapan orang tua murid kepada guru agar ada perbaikan SDN 2 sei baru tewu.berharap di sampaikan ke Dinas pendidikan,pulang pisau.bahwa Plafon atas pun sudah ada yang lepas Takutnya kalau ketimpa murid maupun guru-guru yang sedang mengajar,disaat jam mengajar,bisa membahayakan kerena kondisi SDN 2 sei baru tewu sangat lumayan rusaknya, sudah beberapa tahun usulan ke dinas sampai saat ini belum ada tanggapan dari dinas terkait.ujarnya
‘Usulan tersebut ke dinas pendidikan Sudah beberapa tahun yang lalu sampai 2024 ini tidak ada tanggapan dari dinas terkait.
Kami dari awak media pernah menyampakan komonekasi dengan Dinas pendidikan pulpis lewat WhatsApp jawab dari Dinas tersebut ok pak nanti kami cek kelapangan tapi sampai saat ini tidak ada melihat satupun dari dinas terjait ke lokasi.apa yang di sampaikan lewat WhatsApp itu benar,sudah beberapa bulan tidak ada kabar dari Dinas,kami dari awak media mempertanyakan kepala sekolah SDN sei baru tewu Taufik Rahman S.Pd lewat WhatsApp ujarnya mungkin tahun ni pak semoga ada perhatian dari Dinas pendidikan tapi nol hasilnya,
“Harapan dari masyarakat orang tua murid moga SDN 2 sei baru cepat diperbaiki,agar tidak menembulkan kecelakaan murid maupun guru saat mengajar,karena saat ini plafon atas banyak yang jatuh,baru-ini kami udah sampaikan kepada dinas pendidikan cuman jawabnya iya pak iya pak tapi mana hasilnya.mungkin desa sei baru tewu ink desa yang terpencil jadi kurang di respon dari dinas terkait.”tutupnya(SAPRUDIN)