Metrotalenta.online–Lomba Orasi Unjuk Rasa Piala Kapolri 2021,Sumbar Raih Juara III,Grand Final Lomba Orasi Unjuk Rasa Piala Kapolri tahun 2021 yang berlangsung di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat telah berakhir sekaligus ditutup oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit, Jumat (10/12).
Lomba orasi ini diikuti oleh 6 tim, yaitu tim dari Sumatera Barat, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, Maluku Utara, dan Sulawesi Selatan.
Keenam tim tersebut sebelumnya lolos menuju grand final, setelah sebelumnya diaudisi melalui pembagian wilayah.
Dalam lomba orasi ini melahirkan enam pemenang yang terdiri dari Juara I hingga III, dan Juara Harapan I sampai dengan III.
Juara I diperoleh Tim Aman Kesal Unesa, dari Jawa Timur yang mengusung tema anti perundungan dan kekerasan seksual.
Juara II Tim Sembur Paus dari NTT, dengan tema hak adat dalam cengkeraman negara.
Juara III Tim Pemberantasan Tikus dari Sumatera Barat, dengan tema koruptor dan pelakor.
Juara Harapan I Tim Justisia dari Maluku Utara dengan tema kekerasan seksual terhadap perempuan.
Juara Harapan II Tim Lingkar Hijau dari Sulawesi Selatan dengan tema orasi humanis HAM.
Juara Harapan III Tim Uniba dari Kalimantan Timur yang mengusung tema memperingati hari HAM.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa, SH. S.Ik melalui Kabid Humas Kombes Pol Satake Bayu Setianto, S.Ik menyampaikan selamat kepada peserta dari Sumbar yang telah berhasil mendapatkan juara III Lomba Orasi Piala Kapolri tersebut.
“Perwakilan dari Sumbar berhasil mendapat juara III, atas nama bapak Kapolda Sumbar kami mengucapkan selamat atas capaiannya,” kata Kabid Humas Polda Sumbar.
Dikatakan, peserta Lomba Orasi Unjuk Rasa Piala Kapolri 2021 perwakilan dari Sumbar itu, merupakan mahasiswa dari Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang.
Dengan pendamping peserta adalah Wakapolres Padang Panjang Kompol Alvira, SH dan staf Bidhumas Polda Sumbar Bripka Rahmat Fauzi, SH. M.I.Kom.
“Lomba Orasi Unjuk Rasa 2021 diprakarsai oleh Divisi Humas Polri, sebagai wadah untuk masyarakat dalam menyampaikan ekspresi dan pendapatnya,” ujarnya.(*)