Sawahlunto,Metrotalenta.online–Kolaborasi Generasi Milenial Unjuk Gigi Dalam Acara Bertajuk “Sharing Session Diskusi Kolam Kopi” Sawahlunto,Puluhan generasi muda yang berasal dari berbagai daerah, baik secara pribadi maupun atas nama komunitas berdatangan ke kota Sawahlunto untuk berbaur dan berkolaborasi dalam sebuah acara yang digelar oleh Komunitas Kolam Baca Sawahlunto, bertempat di Warung Rumah Kreatif, Minggu (23/01/2022).
Acara bertajuk Sharing Session Diskusi Kolam Kopi #4 yang diselenggarakan oleh Raja Syekh Anugerah .dkk tersebut menghadirkan tokoh-tokoh muda kreatif yaitu :
– Sindya Febriani Konten Kreator muda energik, yang mendedikasikan karirnya melalui karya perjalanan–pendakian diberbagai gunung yang ada di Sumbar menjadi konten edukatif lewat media YouTube.
– Sarah Azmi, penulis dan penyair cantik yang memiliki pengalaman menulis sejak 2015 di berbagai media seperti Instagram dan telah melanglang buana keberbagai daerah membawakan karya-karya terbaiknya. Dan
– Willy Pangeran, putra daerah Sawahlunto penulis kreatif yang telah menorehkan dua karya novel berjudul Masa Kecil dan Cinta Tanpa Alasan.
Owner Komunitas Kolam Baca, Raja Syekh Anugrah dalam pembukaan kegiatan menyampaikan bahwa Diskusi kolam kopi malam ini adalah acara yang keempat kalinya yang telah diselenggarakan oleh komunitas tersebut.
“Kami semua melebur dan membaur , terus bergerak dan berbuat tanpa mengenal batas. Antara kaum bawah dan kaum atas . Semua melebur dan membaur dalam satu kepaduan pergerakan”, katanya.
“Dalam konteks Generasi Milenial sebagai agen perubahan ( Agent of Change ), kami terus bergerak merangkul rekan-rekan untuk sama-sama berjuang membangun dan mengembangkan potensi yang ada serta mengedukasi segenap kalangan untuk berbuat positif ditengah pesatnya perkembangan zaman saat ini”, pungkas Raja.
Pada sesi diskusi, terungkap lika-liku perjuangan dari tokoh-tokoh muda ini dalam mencari jati diri. Tak ada yang mudah, penuh perjuangan dan butuh komitmen yang besar untuk terus melangkah menyongsong masa depan guna meraih kesuksesan dalam segenap aktifitas yang digeluti.
Sarah Azmi, penulis dan penyair yang tengah menimba ilmu sebagai mahasiswi pada salah satu perguruan tinggi di Sumatera Barat saat di mintai tanggapannya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kreatifitas Komunitas Kolam Baca yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.
“Selain sebagai ajang Silaturahmi sesama pegiat seni dan aktifitas lainnya, dalam kegiatan ini kita juga dapat berkolaborasi saling berbagi ilmu dan pengalaman”, tutur Sarah.
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 20″00 wib tersebut diawali dengan pembacaan puisi oleh penyair Sarah Azmi dilanjutkan dengan pemutaran Konten kreator karya Sindya Febriani yang menampilkan kegiatan pendakiannya bersama tim di gunung talamau dan diakhiri dengan diskusi bedah buku karya Willy Pangeran yang berjudul Masa Kecil dan Cinta Tanpa Alasan.
*Marjafri