Rabu, Juli 3, 2024

” Group Silo Band ” Hibur Pengunjung Taman Lapseg Sawahlunto

More articles

Sawahlunto,Metrotalenta.online–” Group Silo Band ” Hibur Pengunjung Taman Lapseg Sawahlunto,Para pengunjung Taman Lapangan Segitiga (LapSeg) Sawahlunto, salah satu pusat keramaian yang ada di Kota berjuluk Ombilin Coal Mining Heritage of Sawahlunto kembali dimanjakan dengan lantunan musik yang menghibur para penikmat Kuliner ataupun yang sekedar ingin bersantai menikmati suasana malam di kota tua tersebut.

Beberapa waktu sebelumnya, dilokasi ini juga ada pegiat seni sekaligus generasi penerus grup musik lawas Tumerco Band, Ringo menghibur pengunjung setiap malam minggu namun di karenakan faktor kesibukan dan kondisi lainya menyebabkan ia jarang tampil lagi untuk menghibur para pengunjung taman yang terletak di depan Kantor PT.BA atau yang pada zaman Kolonial Belanda bernama Hoofdkantoor Ombilinmijnen te Sawahloento .

“Saya bersama rekan-rekan bernisiatif untuk menghibur para pengunjung sekaligus sebagai ajang nostalgia bagi para penikmat ataupun pemain musik yang ingin bergabung untuk memainkan alat musik maupun yang ingin melantunkan suaran dengan tembang-tembang favoritnya”, kata Adril yang lebih dikenal dengan panggilan Mbah BW.

“Adapun alat musik yang di boyong adalah hasil buatan sendiri dengan bahan yang didapat dari partisipasi rekan-rekan maupun cari sendiri seperti untuk bahan baku gendang, gitar dan biola . Untuk Sound juga hasil rakitan sendiri, tidak banyak yang diboyong sehingga bisa ditempatkan diatas becak. Tidak makan tempat dan praktis”, tutur pria multitalenta ini.

Pada kesempatan malam minggu ini (5/2/2022) terlihat kehadiran Rocker dan Musisi gaek Yusianto atau “Yanto Ula” ikut nimbrung memainkan alat musik Drum sembari menyanyikan tembang-tembang lawas yang terkenal pada masanya.

“Terimakasih Mbah BW , atas inisiatifnya saya bisa bernostalgia mengulang kembali kenangan masa lalu saat saya menjadi salah satu penyanyi yang laris manis ditanggap untuk acara baralek maupun acara resmi serta melatih kembali gerakan tangan dan kaki dalam memainkan Drum ini”, kata penyanyi dan pemusik senior Sawahlunto, Yanto Ula yang pada tanggal 9 februari ini memperingati hari kelahiranya yang ke 70 tahun.

Dengan adanya hiburan musik modern maupun tradisional tentunya dapat menambah semarak iklim pariwisata di kota yang baru-baru ini kembali meraih prestasi dengan diterimanya penghargaan dari Jaringan Kota Pusaka Indonesia sebagai Ibukota Kebudayaan Indonesia. Selain dapat menambah tingkat kunjungan, secara tidak langsung hal ini juga berdampak pada peningkatan taraf ekonomi khususnya bagi para pelaku usaha kuliner yang ada dilokasi wisata dan taman hiburan yang terdapat dikota sawahlunto .

*Marjafri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

iklan

iklan

Latest