Kediri,metrotalenta.online—-Bawaslu kabupaten Kediri melakukan sosialisasi pengawasan serta pemetaan kerawanan pilkada serentak 2024 bersama Bawaslu Jawa Timur dengan melakukan zoom meeting bersama anggota Bawaslu dan awak media sekabupaten Kediri di Grand Surya Hotel jalan Dhoho kota Kediri Minggu (8-8-2024)
“Acara Langsung dibuka oleh PJ gubernur provinsi Jawa Timur menyampaikan kepada seluruh anggota Bawaslu se-Jawa Timur di mana banyak kejadian penolakan hasil pemilu , pada waktu pemilihan presiden semoga pilkada serentak tahun ini berjalan dengan baik karena adanya literasi demokrasi yang baik dan penyelenggaraan serta partisipasi publik, dalam pilkada tahun ini naik menjadi 84 persen baik pilpres maupun DPR dan DPRD mengalami kenaikan sebagai hasil kerja keras dari KPU maupun Bawaslu selaku penyelenggara dan pengawas pemilu .
“Tujuan diadakannya acara ini untuk meminimalkan kerawanan pelanggaran pemilu pilkada serentak 2024,” pilkada Jawa Timur merupakan pemilih no 2 terbanyak dari tingkat nasional , pemetaan ini adalah merupakan informasi kegiatan Bawaslu serta sebagai momen untuk memperkuat silaturahmi dan sinergi kemitraan yang sangat kuat untuk membangun stakeholder baik instansi kepolisian, Furkopinda dan kodim di dalam melaksanakan tugas supaya tercapai nya pemilu yang aman dan nyaman selama pilkada ,Bawaslu mengedepankan pemilihan umum Jatim makmur dan sejahtera.
“Ketua Bawaslu kita baru pertama kali Melaksanakan Pemilukada serentak se- Indonesia di mana Jawa Timur ada kurang lebih 2034 kota yang tersebar di setiap kota dan kabupaten ,Pemilukada kali ini merupakan kinerja yang ekstra buat Bawaslu kabupaten Kediri tugas kami meminimalisir serata mencegah pelanggaran serta kerawanan-kerawanan, serta telah melakukan analisis dan lain-lain sebagai bentuk pengetahuan modal kita untuk menghadapi apa bila adanya pelanggaran dan kerawanan di saat pilkada terjadi di seluruh kabupaten dan kota.
” Banyaknya faktor kerawanan karena adanya berbagai macam kepentingan yang beraneka ragam dan salah satu contoh misalnya adanya many politik ,pengerusakan alat peraga kampanye serta andanya kampanye hitam yang sengaja di gunakan supaya terjadi gejolak .
Peranan dari seluruh lapisan masyarakat dan aparat penegak hukum kepolisian ,serta media untuk ikut mengawal dan memberikan informasi yang berimbang terkait pilkada serentak ini di mana nantinya kerawanan dapat kita minimalisir sehingga pilkada dapat berjalan secara Luber( Langsung Bebas Umum dan Rahasia).
” Siswo Budi Santoso menyampaikan kepada media bahwa saya sangat mengapresiasi teman teman media yang lama menanti kan kegiatan Bawaslu di mana kegiatan ini adalah sosialisasi pemetaan kerawanan,.Pemetaan kerawanan ini dapat meminimalkan hal- hal yang tidak di inginkan di pilkada serentak tahun ini “ujar ketua Kadiv pemetaan kerawanan pilkada.
“Narasumber dari UNP Nursolikin memaparkan sosialisasi indeks kerawanan pemilu di setiap daerah berbeda serta demokrasi yang di harapkan masih perlu kita kaji , menetralisir kerawanan yang sering terjadi ,potensi kerawanan bersumber dari struktur paling bawah per kecamatan dan desa , harus di teliti dan kita kaji di mana titik kerawanan di kelompok menjadikan menjadi 4 karakter yaitu :,
Pertama tingkat sosial politik,kedua penyelenggara pemilu ,ketiga konsestasi pemilih,keempat partisipasi jiwa pemilih., Menghadapi pemilu kali ini pemetaan dan kerawanan terjadi di setiap daerah dan kabupaten Kediri indeks tertinggi kerawanan 98.1 ,kondusifitas di perlukan untuk memberikan dampak positif dan peran media memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pilkada serentak ini sehingga memberikan rasa aman dan nyaman dalam melaksanakan pemilihan.
Jurnalis (RN)
