Jumat, Oktober 18, 2024

Forum Penyelamat Olahraga Minta KONI Sawahlunto Selenggarakan Tahapan Musorkotlub Sesuai Dengan AD/ART

More articles

Sawahlunto, metrotalenta.online—-Jelang pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kabupaten/Kota Luar Biasa (Musorkablub/Musorkotlub) Sawahlunto, Forum Penyelamat Olahraga Sawahlunto (FPOS) yang beranggotakan 33 Cabang Olahraga (Cabor) lakukan rapat konsolidasi terkait Musorkotlub yang harus dilakukan KONI Sawahlunto sesuai dengan surat keputusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Barat nomor 939/K-SB/KU/VII/2024 perihal KONI Kota Sawahlunto di Padang, Kamis 11 Juli 2024.

Rapat yang berlangsung di Garace PTBA-UPO Sawahlunto, Sabtu (20 Juli 2024) tersebut membahas tata tertib pelaksanaan Musorkotlub yang diawali dengan pembentukan SC dan Oc untuk memilih Pimpinan Sidang dan dilanjutkan dengan pembacaan Tatib sesuai dengan AD/ART Komite Olahraga Nasional Indonesia.

Dalam AD/ART KONI, Musorkotlub harus dilaksanakan dalam waktu 30 (tiga puluh) hari pasca ditetapkan (dalam hal ini setelah ketetapan KONI Provinsi tertanggal 11 Juli 2024) dan apabila KONI Kabupaten/Kota tidak menyelenggarakan Musokablub/ Musorkotlub sebagaimana dimaksud pada Pasal 36 (3) huruf (a) (iv), maka Anggota pengusul dapat menyelenggarakan Musorkablub/ Musorkotlub.

Ketua FPOS, H. John Reflita, menuturkan bahwa terbitnya surat dari KONI Provinsi tersebut adalah agar pembinaan prestasi olahraga di kota Sawahlunto tetap berjalan dengan baik pasca terjadinya penolakan dari 33 Cabor terhadap hasil pemilihan pengurus KONI yang berlangsung pada 23 Desember 2023 lalu.

Dia melanjutkan, sesuai AD/ART KONI, pihak penyelenggara sudah harus mengirimkan surat pemberitahuan secara tertulis kepada anggota yang berhak mengikutinya dalam waktu 14 hari sebelum pelaksanaan dan mengirimkan bahan-bahan tertulis (Tatib) yang akan dibahas dan diputuskan sekurang-kurangnya 7 (tujuh) hari kalender sebelum Musorkotlub.

“Tadi juga sudah disepakati bahwa apabila terjadi pelanggaran AD/ART dimana pihak penyelenggara tidak mematuhi tahapan tersebut, Musyorkotlub tetap harus dilakukan sesuai dengan surat dari KONI Provinsi Sumbar. Begitupun dalam pemilihan pimpinan sidang, prosesnya mesti dilakukan melalui foting” ungkap John Reflita.

“Kami 33 Cabor yang tergabung dalam Forum Penyelamat Olahraga Sawahlunto (FPOS) tetap berpikir positif bahwa pihak penyelenggara yaitu KONI Sawahlunto akan melaksanakan Musorkotlub tersebut sesuai dengan AD/ART Komite Olahraga Nasional Indonesia demi keberlangsungan pembinaan Olahraga di kota Sawahlunto” harapnya.

Pada Rapat Konsolidasi tersebut juga terjadi kesepakatan bersama yaitu bahwa segenap anggota FPOS memberikan amanah pada John Reflita untuk maju menjadi pimpinan KONI Sawahlunto periode 2024-2029 pada pelaksanaan Musorkotlub mendatang.

Seluruh hasil rapat konsolidasi ini akan dibahas pada pertemuan dengan Penjabat (Pj) Walikota Sawahlunto dan Kepala Dinas Pariwisata Dan Olahraga (Disparpora) kota Sawahlunto pada hari Senin mendatang.

*marjafri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

iklan

iklan

Latest