Pulang pisau,metrotalenta.online—-H.Edy Pratowo menghadiri Bersholawat dalam rangka Hari jadi pulang pisau ke-22 tahun Dan Hut RI ke-79 bertempat di halaman Masjid Agung Ar Raudhah.kabupaten pulang pisau.kalimanta tengah,19/08/2024)
Wakil Gubernur H.Edy Pratowo membacakan sambutan Gebernur kalteng H.Sugianto Sabran,”kita akan mendengarkan bershalawat di Kabupaten Pulau pisau ini sekaligus ini adalah perayaan daripada hari ulang tahun Kabupaten Pulau pisau ke-22 dan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 Pemerintah provinsi Kalimantan Tengah Gubernur Sugianto Sabran selalu menyampaikan kepada kita semua untuk selalu menjaga silaturahim kebersamaan dan kita semua Alhamdulillah di Provinsi Kalimantan Tengah pak gubernur selalu menyampaikan gerakan untuk melakukan sholawat bersama itu harus kita lakukan terus menerus
“Alhamdulillah para Al Habib yang hadir pada malam ini merupakan bagian dari Keinginan kita semua seluruh masyarakat Kalimantan tengah,”Al Habib juga akan melakukan kegiatan bukan hanya disini saja kemarin malam di Kota Palangkaraya hari ini di Pulau pisau Insya Allah dalam waktu ke depan beliau menggunakan melaksanakan kegiatan di sampint murung Raya dibarito utara Barito Selatan barito Timur,nanti akan menuju lagi ke tamandau Sukamara. kita mendoakan acara Al Habib selalu diberikan kesehatan dan selalu bisa mengunjungi masyarakat yang ada di Kalimantan Tengah,”
Kami sampaikan bahwa pemerintah provinsi Kalimantan Tengah saya yang mendampingi Bapak Gubernur dalam 3 tahun terakhir ini kami selalu berusaha untuk membuat kalimantan Tengah ini lebih maju dan bermartabat Tentunya saya masih ingat betul pada saat kami mendampingi Bapak Gubernur APBD Kalimantan Tengah itu baru mencapai 5,3 triliun Alhamdulillah tadi sore saya bersama dengan DPR sepakat untuk melaksanakan pembahasan APBD perubahan dan APBD kita provinsi kalimantan tengah sekarang sudah Tembus di angka 10,2 triliun
“Dengan penambahan anggaran ini Tentunya semakin banyak hal yang bisa kita lakukan termasuk kegiatan-kegiatan seperti pemerintah provinsi akan selalu mensupport mendukung pahami Kami ingin sampaikan bahwa Kabupaten Pulau pisau ini sebagai salah satu Kabupaten Luwuk mangan untuk provinsi Kalimantan Tengah,”di kabupaten pulang pisau ini penghasil produksi padi kedua terbesar setelah Kabupaten Kapuas. dan pemerintah provinsi Kalimantan Tengah dalam rangka untuk mendukung tekanan pangan di wilayah ini pada tahun 2024 ini Pemerintah provinsi membangun yang namanya restorage yaitu membangun pabrik pengolahan padi modern yang terletak di desa Patik,”
‘Di bulan November pabrik ini akan beroperasi sehingga padi-padi yang dihasilkan dari kabupaten Pulang Pisau ini tidak lagi harus dibeli oleh masyarakat atau pedagang yang dari luar Kalimantan Tengah,lebih meris pak Habib beras atau padinya dari Kalimantan Tengah begitu di ulah di Kalimantan Selatan kembali lagi namanya menjadi beras sekarang intan Martapura padahal paginya dari Kalimantan Tengah dijual dalam bentuk kemasan ada 10 kg dengan harga yang cukup tinggi oleh karenanya supaya padi-padi ini tidak lagi harus harus provinsi lain makanya Gubernur kalteng sepakat bahwa di Pulang pisau harus Dibangun mesin penggilingan padi modern mudah-mudahan nanti ada brand yang bisa dihasilkan dari tulang pisau ini sehingga beras yang dihasilkan dari pertanian masyarakat di pulau pisau ini akan bisa masuk ke pasaran di wilayah Kalimantan Tengah bahkan bisa menjadi pemasok di luar Kalimantan Tengah,
“Kemudian Pemerintah provinsi Kalimantan Tengah juga dalam mendukung hadirnya IKN ibu kota negara yang ada di Kalimantan Timur tentu Gubernur kalteng menyatakan kita untuk pentingnya kita mempersiapkan sumber daya manusia,” karena bagaimanapun keberadaan ibukota negara baru yang ada di Kalimantan Timur jangan sampai nanti Provinsi Kalimantan Tengah dan ketinggalan dengan provinsi-provin lainnya. kita tidak ingin menjadi penonton di rumah sendiri artinya kita berharap generasi yang akan datang betul-betul makanya ada progarm di dunia pendidikan disediakan 20ribu beasiswa berkah untuk anak-anak kita yang mengikuti pendidikan keperguruan tinggi,”tutupnya
(SAPRUDIN)
