Senin, Oktober 7, 2024

Sosialisasi Program Tahfizh Al-Qur’an Tingkat SD dan SMP Se-Pasbar

More articles

Pasaman Barat,Metrotalenta.online–Bupati Pasaman Barat beserta stakeholder terkait menggelar Sosialisasi Program Unggulan Tahfizh Al-Quran tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se Pasaman Barat, di Balaerong Pusako Anak Nagari, Jumat 18 Februari 2022. Dalam mendukung program magrib mengaji di Pasaman Barat sesuai visi Bupati dan wakil Bupati untuk mewujudkan Pasaman Barat yang Agamais, Sehat dan Maju.

Bupati Pasaman Barat Hamsuardi dalam sambutannya menjelaskan, program Tahfizh Alquran adalah program bersama masyarakat Pasbar. Program Tahfizh Alquran mulai diterapkan di seluruh SD dan SMP mulai 21 Februari 2022 dengan surah Al-baqarah. Ia berharap anak-anak sekolah tersebut, dapat menghafal 1 juz Al-quran dalam 1 tahun.

“Kita sepakat bertemu hari ini untuk mensosialisasikan program ini sehingga pandangan kita sama, mengangkat program bidang keagamaan pemerintah Pasbar yang tidak hanya program bupati dan wakil bupati saja namun sudah tertuang dalam RPJMD. Program ini kita mulai hari Senin depan, seluruh anak didik kita membaca dan menghafal Alquran setiap malam. 4 ayat dalam seminggu, harapan kita 1 tahun itu hafal 1 juz,” ucapnya.

Setiap hari Rabu dan Sabtu lanjutnya, sebelum jam pulang sekolah murid-murid tersebut menyetorkan hafalannya (Tazmi’). Untuk itu, Kepala sekolah beserta guru agama memiliki kewajiban mengingatkan guru kelas mata pelajaran akhir yang akan bertugas. Dengan membaca dan menghafal Al-Quran secara rutin, anak-anak generasi muda Pasbar akan terhindar dari perilaku buruk.

Ia mengatakan, tahun 2036 nanti 30 persen masyarakat Pasbar harus menjadi penghafal Al-Quran. Selain untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, kebiasaan membaca dan menghafal Alquran akan menjadi bekal hingga ke akhirat kelak.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agusli menegaskan kepada peserta sosialisasi, agar program unggulan Tahfizh Al-quran disikapi dengan baik.

“Manfaat program ini sudah ada jaminan dari Allah SWT. Program ini jangan kita pikirkan sulitnya karena ini program mudah. Jangan ada komentar negatif, sebelum kita laksanakan. Ini tidak ada hubungan dengan pengurangan di kurikulum, kita sisakan waktu bergilir dalam pelaksanaannya. Murid A setor 1-4, B tidak dapat, seterusnya ke C, yang berhasil kita akan kita berikan reward,” ujarnya.

Agusli berharap kepada kepala sekolah yang hadir, agar berpartisipasi aktif pada sekolah penggerak untuk meningkatkan capaian hasil belajar peserta didik. Diperlukan dukungan dan kerjasama semua pihak, dalam mencerdaskan anak didik di Pasbar.

“Sekolah pengerak belum signifikan, harapan kita bapak dan ibu kepala sekolah berpartisipasi aktif untuk meningkatkan kualitas dengan cara kopetensi dan kualitas guru dengan ikut program sekolah pengerak. Tugas mulia ini dalam rangka mencerdaskan anak didik kita putra dan putri Pasbar. Mari kita sepakat bersatu untuk memajukan Pasbar,” pungkasnya.

Pada kegiatan sosialisai tersebut turut hadir, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agusli, Sekretaris Dinas Pendidikan Pramana Yose, para Kabid, Kasi, Koordinator Wilayah (Korwil) dan Kepala Sekolah SD dan SMP se Kabupaten Pasaman Barat beserta stakeholder terkait lainnya. (YAT)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

iklan

iklan

Latest