Pulang Pisau, metrotalenta.online–Berlangsung di balai Basarah Rahandare Jalan Poros Palangka – Bahaur Kelurahan Kalawa Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah, Kamis 11/11/21.Kedamangan Kahayan Hilir menggelar acara Ritual Mamapas Lewu Kalawa yang dilaksanakan oleh Kedamangan dan Para tokoh adat Dayak setempat.
Acara yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pulang Pisau tersebut berlangsung cukup Khidmat.
Sebelum acara dimulai, sebagaimana adat Kebiasaan Suku Dayak ,Kedatangan Sekretaris Daerah disambut dengan acara Potong Pantan.
Damang Kahayan Hilir, Marto M.Tagap, Spd,MM melalui Ketua Panitia Pelaksana Mamapas Lewu Kelurahan Kalawa Saipudin, Ms dalam sambutanya memaparkan bahwa Kegiatan yang dilaksanakan Pihaknya tersebut Adalah merupakan Ritual adat yang sudah biasa dilakukan oleh Setiap Suku Dayak di Kalimantan tengah.
“Untuk kegiatan dan sumber dana dari kegiatan ini adalah Swadaya Masyarakat, serta Bantuan dari Beberapa Pihak Pemda dan swasta,” Ungkap Saipudin.
Selanjutnya Kepada Awak Media ,Saipudin Menambahkan, bahwa Ritual Adat Mamapas Lewu tersebut merupakan Acara Perdana yang dilaksanakan di Kelurahan Kalawa.
Sementara itu ketua Harian Dewan Adat Dayak ( DAD ) Kabupaten Pulang Pisau Djomok Jamhur, menyampaikan Apresiasi pihak DAD Atas terselenggaranya Acara Ritual Suku Dayak Tersebut.
“kami sangat mengapresiasi atas Terselenggaranya Acara Ritual ini, semoga bisa Kedepan bisa berkelanjutan,” Ungkapnya.
Bupatj Pulang Pisau Melalui Sekretaris Daerah Toni Harsinta dalam Sambutanya Menyampaikan bahwa Dalam bahasa Dayak Ngaju Arti dari Ritual Mamapas Lewu itu adalah Ritual yang bersifat sakral.
“Dari kegiatan Mamapas Lewu ini diaharapkan bisa menjadi Motivasi kita bersama menjaga dan melestarikan Adat suku Dayak di Kabupaten Pulang Pisau,” Sambut Sekda.
Kemudian kata Toni atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada semua Panitia dan masyarakat kelurahan Kalawa yang telah bahu membahu sehingga acara Mamapas Lewu berjalan sukses.
Sebagaimana diketahui Acara Ritual adat Dayak ini di laksanakan di Kelurahan Kalawa tersebut.
“Semoga melalui Acara Ritual ini kita bersama bisa menerapkan kehidupan sehari-hari nya dengan Palsapah Huma Betang,” pungkas Toni.
(Wayan. Sr)
