Mentawai,Metrotalenta.online–Gempa 6,1SR Guncang Pulau Siberut Mentawai, Sementara Belum Ada Korban Jiwa.Sesuai Kordinasi Kantor Pencarian dan Pertolongan SAR Mentawai dengan Pihak terkait di pusat terdekat gempa Desa Simalegi dengan Desa Sikabaluan pasga terjadi gempa 6,1 SR, Minggu 23 April 2023, Pukul 04.17 wib, dari hasil kordinasi tersebut sampai saat ini belum ada terjadi korban jiwa.
“Sesuai hasil kordinasi kita dengan pihak terkait yang ada di lokasi terdekat terjadinya gempa bumi dengan kekuatan 6,1 SR yakni Desa Simalegi, dan Desa Sikabaluan sampai saat ini belum ada informasi korban jiwa yang disebabkan oleh gempa berkekuatan 6,1 SR, tapi kita akan tetap memantau perkembangan warga Siberut Pasga gempa bumi 6,1 SR, apakah ada korban seperti luka-luka akibat tertimpa kayu, atau bangunan rumah, dan berapa banyak rumah yang rusak akibat gempa tersebut, Tutur Akmal S.Sos, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan SAR Mentawai, Minggu (23/4/2023).
Kata Akmal, kami dari Kantor Pencarian dan Pertolongan SAR Mentawai mengimbau warga Mentawai bila terjadi gempa bumi jangan panik dan tetap tenang.
Tercatat sebanyak 3 kali gempa berkekuatan 5 SR terjadi di Mentawai, yakni gempa magnitud 5,9 SR pada pukul 00.09 WIB yang berlokasi 170 kilometer tenggara Niasselatan Sumatera Utara atau 120 km dari Siberut Selatan kedalam 28 km di laut. Disusul gempa kedua dengan kekuatan 6,1 SR pada pukul 04.17 WIB dengan kedalaman 19 km berlokasi 177 km Barat Laut Kepulauan Mentawai. Kemudian gempa dengan kekuatan 5,5 SR pada pukul 06.33 WIB dengan kedalam 20 km yang berlokasi 172 tenggara Niasselatan.
Pantauan sementara tidak ada kerusakan bangunan atau korban jiwa akibat gempa tersebut.
Sesuai hasil kordinasi kita dengan pihak terkait seperti TNI-POLRI, BPBD, BMGK, Forkapicam, dan Unsur Desa, dan Pos SAR yang ada di sana waktu tejadi gempa 6,1 SR warga di Desa Sikabaluan, Kecamatan Siberut Utara warga sempat keluar, sebab kekuatan gempa dirasakan MMI 3.
Warga Desa Simalegi, sesuai informasi dari Kepala Desa Warga di Sana Sempat mengungsi ketempat yang lebih tinggi.
Imbauan kita kepada masyarakat tetap memperhatikan imbauan pihak terkait seperti Forkapicam terdiri dari Pemerintah Kecamatan TNI-POLRI, serta BPBD, dan Pemerintah Desa hal ini tujuannya untuk mencegah terjadinya korban jiwa, gempa kekuatan 6,1 SR tidak berpotensi tsunami sesuai rilis BMGK, Ucapnya.SL
