Sawahlunto,Metrotalenta.online–Wali Kota Sawahlunto Deri Asta Dampingi Ketua Presidium Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Dalam Acara Penyerahan Penghargaan Anugerah Bakti Utama Pusaka Kepada Presiden RI Joko Widodo,Penghargaan Anugerah Bakti Utama Pusaka itu diberikan atas kontribusi luar biasa dari Presiden Jokowi dalam komitmen dan kinerja menjaga serta merawat kota tua (heritage).
Presiden Jokowi saat menjabat Wali Kota Solo bersama dengan Wali Kota Sawahlunto masa jabatan 2003-2013, almarhum Amran Nur adalah deklarator (pendiri) JKPI .
Dalam sambutannya pada acara penyerahan yang berlangsung di Istana Bogor, Sabtu 04 Desember 2021 tersebut Presiden Jokowi menunjukkan perhatian dan apresiasi terhadap Kota Sawahlunto.
“Presiden Jokowi menyampaikan selamat kepada Kota Sawahlunto yang telah mendapatkan pengakuan sebagai Kota Warisan Dunia (World Heritage) dari UNESCO, wujud nyata bahwa lembaga tingkat internasional pun menilai kekayaan sejarah dan budaya dari kota tua (heritage) Sawahlunto,” kata Wali Kota Deri Asta.
Presiden juga menyampaikan selamat untuk Kota Sawahlunto yang dalam Kongres V JKPI juga didaulat sebagai Ibu Kota Kebudayaan Indonesia.
“Dalam pesannya, Presiden Jokowi meminta kepada para kepala daerah kota/kabupaten pusaka agar melakukan kreasi dan inovasi dalam mengemas warisan heritage supaya dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan dan millenial (generasi muda). Namun tentunya kreasi dan inovasi tersebut tidak boleh menganggu apalagi menghilangkan unsur orisinal/otentik dari kota tua atau kota pusaka yang ada,” ujar Wali Kota Deri Asta.
Kota Sawahlunto tentunya telah dan akan terus berkomitmen menjalankan apa yang di sampaikan oleh Presiden RI tersebut. Sebagai buktinya adalah penghargaan Pratistha Pusaka Award 2021 dari JKPI yang merupakan apresiasi terhadap kota/kabupaten dalam melestarikan nilai heritage.
“Apalagi salah satu pendiri JKPI selain bapak Joko Widodo adalah Wali Kota Sawahlunto masa jabatan 2003-2013 yaitu almarhum bapak Amran Nur. Sehingga sejak dahulu, Kota Sawahlunto sudah berkontribusi dalam merawat kota pusaka di Indonesia,” tegas Wali Kota Deri Asta.
* Marjafri
