Metrotalenta.online–Suriansya alias abau bersama-rekan nya menjelaskan kepada awak media setelah mediasi di aula desa mintin kecanatan kahayan hilir kabupaten pulang pusau,kalimantan tengah,31/07/2023)
Suriansyah alias abau bersama-sama rekan-rekannya yang pasti kami menuntut hak-hak kami,dari handi keluarga satu dan handil keluarga dua bahkan sungai swadaya kami yang di atas tiga km kali lima km habis di babat H.Yansyah,termsuk pohon kayu sengon yang ditanami abau bersama rekan-rekannya yang tersisa cuman tiga pohon,
“Suriansya bersama rekan-rekan merintis lokasi tersebut mencari dasar titik lokasi tanah tersebut.ternyata dilaporkan H.Yansyah ke polsek mandomai kabupaten kapuas,merasa suriansyah alias abau di laporkan ke polsek mandumai abau langsung ke kantor polsek membawa surat-surat tersebut untuk pembuktikan hak milik,ujar suriansya alias abah selaku kepala handil,
Suriansyah alias abau mencari titik sungai setelah di telusuri ahirnya tempat titik lokasi tanah sudah dapat sekian bulan pohon sengon yang di babat H.Yansyah tersebut ada yang tumbuh lagi ini yang bertempat lokasi tanah tersebut.laporan ke polsek mandomai bahwa suriansyah bersama rekan-rekan telah merusak kebun sawit punya H.Yansyah,jawab suriansya alias abau kepada polsek kami bukan merusak sawit punya H.Yansyah,kami mencari letak tanah kami,dengan alat seadanya bekin jalur pakai manual tapi hilang dihantam alat berat exsapator punya H.Yansyah
Laporan perusakan sawit di polsek mandomai itu tidak benar kami cuman potong pelepah sawit kerena susah dilewati terpaksa kami potong pelepah sawit tersebut,jadi lain bahasa nya kalau perusakan itu di tebang atau di cencang,ujarnya suriansya alias abau kepada awak media.
Suriansya alias abau tidak mau juga merusak kebun punya H.Yansyah tersebut,harapan kami tidak tanah tersebut sesuwai dengan surat-surat yang ada.di polsek mandomai saat kami di pangil tidak ada mediasi cuman laporan perusakan setelah itu tidak ada kelanjutan lagi,cuman ada larangan dari polsek mandomai jangan mencegat alat yang lagi kerja,suriansyah menjawab itu tidak bisa pak larangan tersebut sepihak kalau bisa itu alat di stop juga harus ada juga tindak lanjutnya,masa kami orang kampung di larang, orang luar mudah masuk, ujar suriansyah alias abau menjawab polsek mandomai, ujarnya kepada awak media,tutupnya(SAPRUDIN)
