Sawahlunto,metrotalenta.online—-Dalam rangka meningkatkan pemahaman program prioritas Kemendikbudristek kepada media di Provinsi Sumatera Barat, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset Dan Teknologi (Kemendikbudristek) melakukan kegiatan sosialisasi program-program prioritas yang dilaksanakan oleh BBPMP Provinsi Sumatera Barat, dalam rentang waktu Senin 29 juli sampai dengan Rabu 31 Juli 2024 di kota/kabupaten yang ada di provinsi tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Sawahlunto , Asril dalam pembukaan sosialisasi di kota Sawahlunto yang berlangsung di Aula SD 02 Sapan, Selasa (30 Juli 2024) menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan yang sangat membantu dalam memajukan dunia pendidikan khususnya di kota Sawahlunto.
“Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Sumatera Barat dan Balai Guru Penggerak (GBP) banyak membawa kegiatan ke daerah-daerah dimana seluruh pembiayaan sepenuhnya ditanggung pemerintah pusat sehingga sangat membantu kami didaerah dalam meningkatkan serta memajukan dunia pendidikan” kata Asril.
“Buah dari berbagai program tersebut dampaknya sangat dirasakan yaitu berbagai prestasi yang sudah kita raih dalam berbagai Iven tingkat provinsi diantaranya pembersihan Dapodik, festival guru merdeka dan lainya”
“Untuk itu, kami berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini, rekan-rekan media dikota Sawahlunto dapat lebih mengenal berbagai program yang digulirkan oléh Kemendikbudristek serta mensosialisasikannya sehingga bisa mendorong kemajuan dunia pendidikan kearah yang lebih baik lagi kedepannya” harap Asril.
Narasumber dalam kegiatan ini, Widyaprada BBPMP Sumbar Syarifuddin, menyampaikan bahwa program prioritas Kemendikbudristek yang sedang didampingi oléh BBPMP dalam pelaksanaannya di Provinsi Sumbar terdiri dari adalah sepuluh episode Merdeka Belajar.
Ia merinci, sepuluh episode Merdeka Belajar yang mulai diterapkan didaerah tersebut yaitu empat pokok kebijakan merdeka belajar, peningkatan efektifitas penyaluran dan penggunaan dana BOS, program Sekolah Penggerak, Manajemen Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (Markas) dan Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah), implementasi kurikulum merdeka dan platform merdeka belajar, akselerasi peningkatan pendanaan PAUD dan pendidikan kesetaraan.
Kemudian transformasi rapor pendidikan dan Perencanaan Berbasis Data (PBD) satuan pendidikan dan Pemerintah Daerah, penyediaan buku bacaan bermutu untuk kemajuan literasi, transisi PAUD ke SD yang menyenangkan dan pencegahan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan.
Adapun program-program kerja yang telah dilaksanakan BBPMP dalam memaksimalkan program prioritas tersebut antara lain adalah pemetaan, survei, koordinasi, advokasi, observasi dan visitasi, pelatihan/bimtek/workshop serta monitoring dan evaluasi.
“Suksesnya kegiatan-kegiatan tersebut ditentukan oleh tingkat keterbukaan pemerintah daerah setempat berikut ekosistem dunia pendidikan dalam menerima dan mendukung program prioritas ini”
“Khusus untuk Kota Sawahlunto, dalam penilaian kami termasuk daerah yang bagus dan cepat dalam menindaklanjuti pendampingan dari BBPMP” kata Syafrudin.
Lebih jauh Syafrudin mengungkapkan apresiasi atas pencapaian Sawahlunto dalam melaksanakan program prioritas Kemendikbudristek. Hal itu terlihat dari hasil assesmen nasional Tahun 2023, kota Sawahlunto berhasil meraih peringkat II Tingkat Sumatera Barat dengan indeks Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang pendidikan tercatat memperoleh nilai tuntas madya.
“Untuk Sumbar, daerah yang sukses mencapai SPM pendidikan kategori tuntas madya hanya dua yakni Kota Bukittinggi dan Kota Sawahlunto, ini prestasi yang menunjukkan perhatian dan dukungan pada bidang pendidikan sangat baik. Sekaligus sudah menjadi permulaan yang bagus dalam menindaklanjuti program-program prioritas Kemendikbudristek,” ungkapnya didepan segenap awak media cetak dan online yang hadir pada kesempatan tersebut.
*marjafri